Meteorterkini.com - Penamanbangan pasir laut Pulau Rupat Bengkalis Riau selama ini belum ada kajian terhadap dampak pada lingkungan. Tim Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Riau lakukan kajian kelayakan pengelolaan atau eksplorasi penambangan pasir berbasis kerakyatan.
Selama proses kajian tim didampingi Camat Rupat Selatan Hanafi, tokoh masyarakat, kepala desa, dan sejumlah lembaga swadaya masyarakat (LSM), serta kelompok pengelola penambangan pasir masyarakat di Rupat.
Tim ESDM Provinsi Riau yang dipimpin Anton Suprojo, Kamis (24/5/18) kemarin, juga melakukan peninjauan langsung ke penambangan pasir rakyat di Desa Sungai Injab dan Desa Pulah Ketam, Kecamatan Rupat.
Anton Suprojo mengatakan, pada prinsipnya mendukung upaya masyarakat dalam kegiatan pertambangan rakyat di Pulau Rupat.
"Kita sangat menghargai usaha masyarakat dengan mengundang tim ESDM untuk melihat langsung ke lokasi, ini kunjungan untuk kedua kalinya terkait masalah Amdal-nya," ungkap Anton Suprojo.
Sementara itu, salah seorang pengelola penambangan pasir rakyat, Alam Basir mengungkapkan, bahwa Tim ESDM melakukan kunjungan serta kajian untuk kedua kalinya ke lokasi pertambangan rakyat.
"Kita sudah ajukan permohonan ke ESDM Riau untuk perizinanan. Tim ESDM kali ini untuk mengkaji terkait Amdal, mudah-mudahan secepatnya dokumen pertambangan rakyat ini akan terealisasi," harap Alam Basir. [**]